KOTA TANGERANG, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Dalam menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat guna memberikan pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada kontituen di daerah pemilihan sebagai perwujudan perwakilan rakyat dalam pemerintahan.
Di Aula Kantor Kelurahan Sumur Pacing, Kecamatan Karawaci, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Andri S. Permana Gelar Reses III Tahun Sidang 2021- 2022 Dapil I Kecamatan Tangerang dan Karawaci Kota Tangerang, Minggu (26/6/2022).
Pada kesempatan jumpa dalam rangka menjaring, menampung aspirasi konstituen serta melaksanakan fungsi pengawasan dengan kunjungan kerja. Dengan pendekatan politis, dihadapan puluhan warga peserta reses, Andri S. Permana memaparkan birokrasi program pembangunan pemerintah yang dapat dikawal sebagai aspek aspiratif untuk diperjuangkan dan dilaksanakan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Ini langkah awal pengajuan, tenang saya langsung masukan ke Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) dimana sistem informasi yang memuat perencanaan pembangunan daerah dan sistem keuangan daerah, serta sistem pemerintahan daerah yang lain, termasuk sistem pembinaan dan pengawasan pemerintahan daerah, biar bisa diakses sama- sama dan terbuka,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang saat membuka kegiatan.
Politisi Partai PDI Perjuangan itu pun memaparkan, selain aspek ekonomi, Pembangunan, Kesehatan serta Edukatif (pembinaan). Usulan- usulan pemeliharaan juga turut disampaikan terkait fasilitas infrastruktur yang menjadi kebutuhan kegiatan warga.
” Reset DPRD Kota Tangerang ke tiga ini yang membedakan hari ini dengan agenda sebelumnya adalah bentuk sinergitas antara kami di DPRD dengan penyelenggaraan pemerintahan dan lurah untuk mensinergiskan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat melalui aspirasi agar bisa kita diperjuangkan melalui pokok pikiran (pokir). Kegiatan hari ini menitikberatkan kepada sinergitas antara aspirasi masyarakat melalui musrenbang juga bisa didorong melalui pokir yang menjadi pemenuhan kebutuhan masyarakat di wilayah,” jelas Andri.
Dirinya juga mengatakan, aspirasi yang disampaikan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat beragam, baik fisik maupun non fisik. Untuk itu, aspirasi yang banyak disampaikan masih lebih banyak fasilitas fisik dalam pemenuhan kebutuhan.
” Banyak tadi yang disampaikan, terkait masalah sanitasi dan peningkatan kualitas jalan sebenarnya bisa menjadi program kegiatan yang langsung bisa dirasakan masyarakat. Jadi ada pendekatan fisik dan non fisik dalam melakukan perencanaan pembangunan, untuk sementara memang dititikberatkan pada pendekatan pembangunan fisik, karena terkait fasilitas pelayanan kebutuhan masyarakat juga masih butuh di fasilitasi melalui APBD,” terang politisi Partai PDI Perjuangan tersebut.
Untuk itu, Andri S. Permana juga merasa terbantu atas dukungan para pihak yang menyampaikan aspirasi masyarakat untuk dapat didorong pemenuhan kebutuhan masyarakat melalui ke pembangunan pemerintah.
” Terima kasih kerjasama yang baik antara lurah, akhirnya kolaborasi diantara para stakeholder bisa meningkatkan pemahaman kesadaran publik dalam kualitas hidup masyarakat di Sumur Pacing juga bisa meningkat. Pola komunikasi hari ini sebagai upaya kita melakukan urun rembuk warga, dimana hasil musrenbang yang sudah diinisiasi oleh Pak Lurah dan RW sebagai perwakilan masyarakat di wilayah dapat dijalankan karena ini sesuai dengan Permendagri 86 tahun 2017, dimana letak aspirasi melalui dua kanal besar pokok pikiran yang menjadi kebutuhan dan harapan masyarakat dapat terealisasi,” tandasnya.
Disisi lain, Lurah Sumur Pacing Trisnanto mengapresiasi kegiatan reses yang dilaksanakan Andri S. Permana dalam mengakomodir aspirasi warga dalam pemenuhan percepatan pembangunan yang belum terealisasi dalam musrenbang.
” Di reses ini warga bisa mengusulkan apa yang menjadi prioritas bagi masyarakat dan disambut baik juga oleh dewan Andri. Intinya yang disampaikan hasil musrembang yang belum terakomodir, yang disampaikan memang masih ada beberapa fisik yang harus diusulkan yang pertama kita usulkan memang perbaikan jalan dan juga ada renovasi posyandu yang mana Posyandu ini kan sebagai dasar dari kesehatan masyarakat,” ungkapnya.
Tentunya, Lurah Sumur Pacing juga berharap kegiatan reses yang dilaksanakan dapat cepat direalisasi agar dapat cepat dirasakan manfaatnya. Dan ia juga berpesan, agar masyarakat juga dapat menjaga lingkungan dan merawat fasilitas Pemerintah yang sudah disediakan.
” Semoga dewan agar memang bisa merealisasikan harapan masyarakat ini, tadi balik lagi selain kita dan kelurahan mengusulkan itu, Ya kita juga meminta kepada masyarakat sadar diri untuk sama- sama menjaga apa yang sudah difasilitasi oleh Pemerintah,” harap Trisnanto. (red)
