TANGERANG, Cybernewsnasional.com – Turnamen sepak bola Pemuda Kadu resmi di tutup. Dalam pertandingan grand final yang mempertemukan antara kesebelasan Kaffa FC vs Kaliber FC di lapangan Porseka Kadu Desa Kadu Kecamatan Curug tersebut di menangkan oleh tim kesebelasan Kaffa FC dengan skor 1-0.
Turnamen sepak bola Pemuda Kadu Cup 2023 yang di gelar dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda tahun 223 tersebut berhasil berjalan dengan lancar.
Ketua pelaksana Saepudin yang kerap di sapa Deka mengatakan, sangat mengapresiasi kekompakan para panitia khususnya kepada para pemuda Kadu yang sudah mensukseskan turnamen sepak bola yang di ikuti sebanyak 16 tim kesebelasan
” Karena kekompakan panitia kegiatan turnamen berjalan dengan lancar dan tidak ada sesuatu yang tidak di inginkan,” jelasnya.
ia mengatakan, kesuksesan turnamen sepak bola yang di gelar oleh para pemuda Desa Kadu dengan harapan tahun depan bisa kembali di gelar.
” Saya selaku orang tua yang di percayai menjadi ketua panitia berharap tahun depan bisa kembali terselenggara,” harapnya.
Dengan adanya turnamen sepak bola secara tidak langsung sudah memberikan hiburan dan membuka silaturahmi untuk warga Desa Kadu dan sekitarnya.Ucapnya
Sementara Kepala Desa Kadu M.Asdiansyah ,S.H mengatakan, keberhasilan tim Kaffa FC dari Desa Kadu semakin menambah semangat untuk lebih berprestasi dalam perhelatan dunia sepak bola.
Untuk itu sebagai kepala desa tentu merasa bangga kepada masyarakat yang begitu semangat, kompak dan juga penuh dengan kegembiraan
” Masyarakat sangat antusias menghadiri laga grand final di turnamen sepak bola Pemuda Kadu Cup ini, ini merupakan liga tarkam hiburan untuk masyarakat Desa Kadu,” Kata Kepala Desa Kadu yang kerap di sapa Lurah Meong saat di temu awak media seusai menyerahkan trophy kepada juara 1. Minggu (29/10/2023)
Meong juga mengatakan, Banyaknya para penggiat sepak bola di wilayah Desa Kadu, sebagai kepala desa yang juga mempunyai hobi di dunia sepak bola tentu sangat memberikan perhatian khusus agar eksistensi nya terus bisa bertahan, berkesinambungan dan juga memacu generasi penerus berikutnya
” Saya akan memberikan perhatian khusus agar kelak bisa memotivasi generasi penerus yang bisa mengharumkan Desa Kadu melalui prestasi olahraga sepak bola,” ucap Meong.
Salah satunya seperti Ade Manaf atau Madeng, Putra daerah Desa Kadu yang pernah membawa Persita menjadi juara liga nasional waktu itu, imbuhnya.
Lebih lanjut Meong mengatakan, berjalannya dengan lancar turnamen sepak bola putra Kadu Cup sampai dengan grand final merupakan wujud nyata kekompakan dan profesional para panitia dari para pemuda di berbagai kegiatan khusunya dalam event sepak bola ini
“Saya anggap panitia sudah sukses yah karena turnamen sepak bola berjalan dengan lancar dan begitu meriah sehingga masyarakat begitu menikmatinya,” terangnya.
Untuk itu kedepan ia berharap masyarakat khususnya kalangan para pemuda di Wilayah Desa Kadu bisa lebih bersatu dan lebih giat berlatih dan kompak dengan tim sepak bolanya masing – masing.
Selain itu ia juga berharap, kekompakan dan keberhasilannya bisa menjalin komunikasi dengan baik dan bisa terus bersinergi dengan. pemerintah Desa Kadu dalam berbagai kegiatan sehingga bisa terus saling mendukung, Harapnya.
***(MS/Angga)***
