BANDUNG, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat melaksanakan Diskresi Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) dengan metode daring. Kegiatan berbasis telekonferensi dengan aplikasi Google Meet ini menjadi terobosan baru rekrutmen anggota PWI.
Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat mengatakan PWI tidak akan mempersulit wartawan yang akan bergabung. Namun calon anggota akan menjalani OKK sebagai bentuk seleksi dan pembekalan agar kredibel.
“Banyak masukan dari PWI daerah agar dilaksanakan rekrutmen khusus wartawan setingkat Pimpinan Redaksi, mengingat banyak dari wartawan tersebut yang belum menjadi anggota PWI,” kata Hilman saat memberikan sambutan acara diskresi via online, Bandung (21/12/2021).
Hilman Juga mengungkapkan, agenda diskresi ini baru pertama kali dilaksanakan PWI. Bertepatan dengan situasi pandemi Covid-19, sehingga efektif dilaksanakan tanpa harus melaksanakan kontak fisik langsung.
“Kegiatan OKK dengan metode daring ini diikuti oleh 32 peserta dari beberapa kabupaten di Jawa Barat. Pelaksanaan dimulai pukul 14.00 WIB dengan metode uji seleksi khusus yang berbeda dengan materi OKK Reguler,” ungkapnya.
Ketua PWI Kabupaten Sukabumi Asep Solihin mengatakan diskresi ini merupakan wujud kepedulian PWI terhadap wartawan. PWI adalah organisasi profesi tertua di Indonesia yang selalu berusaha untuk mencetak wartawan yang kredibel dan kompeten.
“PWI mempunyai kebijakan untuk memberi kesempatan bagi wartawan untuk bergabung. Di PWI ini ada agenda Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diadakan secara berkala. Dalam UKW tersebut seorang wartawan akan di uji kredibilitas dan kemampuannya sebagai wartawan kompeten,” ujar Avhes, panggilan akrab Ketua PWI Kabupaten Sukabumi tersebut.
Avhes juga mengatakan, tanggal 20 Desember 2021 kemarin PWI Kabupaten Sukabumi mengirimkan 4 calon anggota mengikuti OKK Reguler di PWI Jabar. Hari ini ada 3 calon anggota setingkat pimpinan redaksi yang direkomendasikan untuk mengikuti Diskresi OKK.
“Semoga semua wartawan mengikuti seleksi dan pembekalan melalui OKK reguler maupun diskresi akan lulus. Setelah diterima sebagai anggota PWI diharapkan menjadi wartawan yang kredibel dan menjunjung tinggi Kode etik jurnalistik dan UU no.40 Tahun 1999 tentang Pers. Jangan lupa, jaga marwah dan kewibawaan PWI,” pungkasnya. (Achmad Zazuli).