KABUPATEN TANGERANG, Cybernewsnasional.com – Maraknya kejahatan jalanan dan kenakalan remaja di wilayah hukum Polda Banten. Kamtibmas Ditbinmas Polda Banten gandeng pemerintahan Desa Talaga ciptakan situasi kamtibmas yang kondusif untuk berdialog dan memberikan pencegahan tindak kejahatan bersama masyarakat. Rabu, (23/11/2022) di Aula Kantor Desa Talaga.
Dalam acara dialog tersebut turut hadir narasumber Ditbinmas Polda Banten yang diwakili Kabag Ops AKBP Zainal dan Kompol Mad Sufur Kasat Binmas Polresta Tangerang, yang di hadiri Kepala Desa Talaga H.Nasarudin beserta Staff dan jajarannya, Waka Polsek Cikupa AKP Udiyanto, Kanit Binmas Polsek Cikupa IPTU Jakariyanta, Suheri Binamas Desa Talaga dan Tokoh masyarakat.
Dalam sambutanya AKBP Zainal mengajak para peserta dialog untuk bisa mencegah kejahatan jalanan dan kenakalan remaja di wilayah hukum Polda banten.
“Kejahatan jalanan saat ini tujuh puluh persen dilakukan para remaja, masih usia sekolah. Hal ini berdasarkan fakta dan hasil investigasi di lapangan,” ungkap Zainal.
Lebih lanjut, Zainal mengatakan peran orang tua sangat lah penting dalam mencegah kenakalan remaja itu terjadi. Seperti mengajarkan pengajian, keagamaan dan sentuhan-sentuhan kalbu positif untuk anak, agar terhindar dari perilaku-perilaku negatif yang tidak di inginkan.
“Kita mulai dari keluarga terlebih dahulu, kontrol keluarga masing – masing dan didik keagamaan, tingkatkan iman dan takwa,” ujar Zainal Ditbinmas Polda Banten dalam dialog tersebut.
Ia juga menyampaikan peranan kanit Binmas baik dari Polsek dan Polres sangatlah penting dalam menciptakan keamanan di wilayah tingkat desa.
Di tempat yang sama, Ahmad sukyani selaku Sekertaris Desa (sekdes) pada kesempatannya memberikan masukan dalam dialog tersebut kepada pihak jajaran kepolisian tingkat Polsek, polres maupun di tingkat Polda Banten, agar memberikan pelayanan mobil patroli di setiap wilayah.
“Kami berharap kepada jajaran kepolisian agar memberikan pelayanan mobil patroli ke setiap desa, guna tercapainya wilayah yang kondusif,” ujar Ahmad Sukyani pada kesempatannya.
Di sisi lain, Mulyadi salah satu awak media yang turut hadir dalam dialog tersebut menyinggung terkait maraknya kenakalan remaja di wilayah hukum Polda Banten, yang mana tidak menutup kemungkinan terjadi oleh pengaruh alkohol dan obat-obatan terlarang.
Mengingat maraknya penjualan obat-obatan dengan berkedok toko kosmetik yang saat ini seperti jamur di musim penghujan di wilayah Cikupa.
“Untuk itu kami berharap ada tindak tegas dari pihak kepolisian kepada para penjual narkoba jenis golongan G yang berkedok kosmetik di wilayah cikupa,” ucap Mulyadi dalam dialog tersebut.
Mulyadi juga mengucapkan apresiasi kepada pihak jajaran kepolisian yang cepat menindak dan mencegah kejahatan di wilayah hukum Polda Banten.
“Semoga kedepannya pihak kepolisian bisa memberikan kenyamanan yang ektra kepada masyarakat, khususnya masyarakat Cikupa, dan umumnya masyarakat Banten,” tutup Mulyadi.
***(MUS)***
