KOTA TANGERANG, Cybernewsnasional.com — Cabang Olahraga beladiri Kick Boxing digelar perdana dalam pekan olahraga provinsi (Porprov) VI Banten telah rampung digelar, diikuti seluruh kontingen peserta Porprov Banten.
Babak penyisihan yang digelar sejak tanggal 21 Nopember hingga Final 23 Nopember 2022 di Mall Metropolis nampak berlangsung sengit antar atlet dan kontingen.
Pertandingan di atas Ring yang disajikan di tengah ruangan mall yang terbuka ini memang cocok digelar, selain dari sisi sekitar ring pertandingan penonton juga bisa menyaksikan pertandingan dari lantai atas mall dan selain itu bisa sambil berbelanja.
Selaku bapak asuh cabang olahraga Kick Boxing, Edi Chandra, mengapresiasi keberhasilan tim Kick Boxing yang telah sukses menggelar dalam Porprov VI Banten di kota Tangerang.
“Pertama saya mengucapkan apresiasi kepada seluruh atlet yang telah berjuang keras, setiap pertandingan yang diadakan dalam semua kategori sudah berupaya semaksimal mungkin,” ucap Edi Chandra, usai mengalungkan Medali kepada para juara, Rabu (23/11/2022).
Selaku tuan rumah mewakili Kota Tangerang, Edi Chandra mengaku bersyukur bisa meraih 3 Medali emas bersaing dengan Kabupaten Tangerang yang berhasil meraih 5 medali emas yang menjadi juara umum.
“Dan alhamdulilah Kita (Kota Tangerang) mendapatkan hasil yang menurut Saya hasil yang cukup bagus, dengan perolehan 3 medali emas, 3 medali perak dan 8 perunggu,”ungkapnya.
Selain itu sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, Edi Chandra mengatakan telah menyiapkan hadiah atau bonus kepada para atlet yang telah berhasil, yang selama ini berjuang bersama dirinya menghadapi Porprov VI.
“Kita sudah menyiapkan bonus para atlet yang sudah berhasil meraih medali emas, intinya untuk memotivasi supaya atlet Kita kedepan lebih bagus lagi,” tutup Edi, yang juga Direktur PT. TNG.
Di sisi lain, Ketua Harian Kick Boxing Indonesia (KBI) Banten, Habib Shaleh mengungkapkan, bahwa seluruh atlet-atlet yang menjadi pemenang akan diberangkatkan ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara.
“Kalau kami di Pemprov itu punya banyak hal dalam penyaringan. Jadi ada hasil dari Porprov, Kejurnas, tapi 50-60 persen dari Porprov,” kata Habib.
Karena itu, Porprov VI Banten menjadi standar atlet-atlet berpotensi di Provinsi. Selain itu, pihaknya menghadirkan wasit yang bersertifikat nasional.
“Kami berharap Porprov ini berjalan lancar terlebih dahulu. Kemudian baru bisa menghasilkan atlet-atlet yang berpotensi untuk kita tampilkan di PON,” imbuhnya. (Ups)