Cybernewsnasional.com — Rumor harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite, Solar dan Pertamax naik pada awal bulan September ramai di tengah masyarakat pada akhir bulan Agustus.
Seperti pernyataan wakil ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno dari fraksi PAN yang banyak diberitakan di berbagai media memperkirakan bakal naik sekitar 20-30%.
“Sudah ada simulasi dari pihak Pertamina dalam hal ini, mungkin ada kenaikan 20 sampai 30 persen,” paparnya saat diwawancarai awak media Senin (29/08/2022).
Eddy Soeparno mengatakan dari simulasi itu pun menampilkan dampak inflasi yang timbul dari kenaikan harga BBM.
“Berapa dampak angka kemiskinan yang ditimbulkan, berapa dampak pertumbuhan ekonomi yang dihasilkan, oleh karena itu harus dipelajari,” katanya.
Di sisi lain, anggota Komisi VII DPR RI, Zulfikar Hamonangan SH., dari fraksi Partai Demokrat sempat menolak dengan tegas harga kenaikan BBM pada rapat dengar pendapat sebelumnya yang tidak dihadiri oleh PT. Pertamina, Selasa (23/08/2022).
“Dari Fraksi Demokrat jujur saya katakan, Kami menolak tegas hal ini, karena rakyat Kita sudah menderita sedang sulit pasca covid, ekonomi Kita belum stabil Kita butuh kejelasan dari para pimpinan di sini,” lantang Zulfikar dalam rapat.
Terkait ramainya rumor di tengah masyarakat yang beredar tentang kenaikan BBM pada awal September, Zulfikar mengatakan hal tersebut masih belum diputuskan.
“Itu belum final masih menunggu rapat badan anggaran besok,” Katanya, Rabu (31/08/2022).
Dan dari informasi pada website milik DPR RI terdapat jadwal Rapat Kerja Badan Anggaran DPR RI dengan Menteri Keuangan tanggal 1 September 2022 pada pukul 10:00 wib.
Dengan agenda Penyampaian Laporan dan Pengesahan Panja hasil pembahasan RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN TA 2021. (Ups)
