Buka Musyawarah Ketahanan Pangan, Bupati Sukabumi : Pengembangan Pertanian Sorgum bisa Jadi Solusi Ketahanan Pangan

Bupati Sukabumi beserta jajaran Forkopimda dan Stake Holder terkait usai Membuka Musyawarah Ketahanan Pangan
Bupati Sukabumi beserta jajaran Forkopimda dan Stake Holder terkait usai Membuka Musyawarah Ketahanan Pangan

SUKABUMI, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami membuka Musyawarah Ketahanan Pangan untuk Sukabumi Sebagai Epicentrum Sorgum Internasional. Kegiatan dilanjutkan dengan Launching Beras Sorgum MAI dan Anniversary Can-Am di PT Mandiri Agrosolusi Indonesia (MAI), Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Minggu (07/10/2023).

Dalam kegiatan yang dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Sukabumi itu, Bupati Marwan Hamami mengungkapkan rasa bangganya karena Kabupaten Sukabumi dijadikan lokus pertanian sorgum sebagai penunjang ketahanan pangan di Indonesia.

Bupati Sukabumi saat memberi sambutan dalam permbukaan Musyawarah Ketahanan Pangan
Bupati Sukabumi saat memberi sambutan dalam permbukaan Musyawarah Ketahanan Pangan

“Kami bersyukur di Kabupaten Sukabumi ada daerah yang sudah dijadikan demplotnya sorgum dan dijadikan tempat untuk penunjang ketahanan pangan,” ucap Marwan.

Bupati meyakini jika sorgum ini terus dikembangkan akan menjadi solusi ketahanan pangan Indonesia dan akan berdampak juga bagi kesejahteraan para petani di wilayah Cigaru.

“Kita punya keyakinan jika pertanian sorgum ini terus dikembangkan akan menjadi solusi ketahanan pangan di Indonesia dan bisa juga memberikan dampak kesejahteraan bagi masyarakat di sini dengan UMKM hasil kebunnya,” kata Marwan.

Bupati Sukabumi dan residen Direktur PT MAI, H. Moh. Hendry Sultan Caniago
Bupati Sukabumi dan residen Direktur PT MAI, H. Moh. Hendry Sultan Caniago

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT MAI, H. Moh. Hendry Sultan Caniago menyebutkan bahwa perkebunan sorgum ini dikembangkan dalam rangka upaya untuk menjaga ketahanan pangan, pakan dan energi terbarukan.

“Sesuai dengan instruksi Pak Presiden mengenai ketahanan pangan di Indonesia, kami juga ingin ikut menjaga ketahanan pangan,” jelasnya.

Selain ingin mengembangkan potensi di daerah, Hendry pun ingin mensejahterakan masyarakat lokal di sekitar perkebunan. Karena itu semua pegawai di PT MAI adalah warga setempat. “Semua pegawai kami orang lokal Cigaru. Kami ingin juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sini,” katanya.

Hendry juga menyebut, sorgum bisa menjadi pilihan terbaik pengganti beras premium. “Beras sorgum kualitasnya lebih bagus, lebih sehat dan lebih murah harganya dibandingkan beras premium yang bisa dijangkau oleh masyarakat,” terang Hendry.

(A Zazuli)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.