Warga Resah Puluhan Oknum Pemuda Pesta Miras Di Malam Takbiran

Miras-Cybernewsnasional.com

MAJALENGKA, Cynernewsnasional.com – Malam takbiran yang seharusnya dijadikan ajang memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT, dengan melakukan gema tabkir di Masjid atau Mushola, namun oleh sebagian oknum pemuda asal Desa Garawastu Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka Provinsi Jawa Barat malah dijadikan ajang pesta miras dan mabuk – mabukan.

Mirisnya lagi perbuatan puluhan oknum pemuda yang sedang pesta miras dan mabuk – mabukan di Jalan Sinem masuk wilayah Desa Garawastu tersebut membuat resah warga yang melintas dijalan tersebut, Rabu (12/05/2021).

Seperti yang dituturkan oleh SJ (45) warga Sangkanhurip ini mengatakan, malam itu dia dan suaminya melintas dengan mengendarai sepeda motor Scoopy habis berbelanja kebutuhan dari pasar. Rupannya ada salah satu pemuda yang sedang pesta miras itu merasa terganggu dengan sorotan lampu sepeda motor yang dikendarai oleh suami SJ, yang secara tidak disengaja sorotan lampu tersebut menyinari puluhan oknum pemuda yang sedang mabuk – mabukan tersebut.

” Tiba – tiba salah satu pemuda ada yang melempar botol bekas miras ke arah saya sambil mengatakan nama binatang. Untungnya botol yang dia lemparkan itu tidak mengenai saya dan suami”. ungkap SJ dengan nada kesal.

Dari kejadian tersebut, SJ mengaku langsung melaporkan ke petugas Hansip atau keamanan Desa Gawastu dengan harapan oknum puluhan pemuda yang sedang pesta miras dan mabuk – mabukan tersebut ditindak agar tidak meresahkan warga.

Selain telah melaporkan ke pihak keamanan desa, SJ juga mengaku langsung berkordinasi dengan pihak Polsek Sukahaji dan Polres Majalengka.

” Kami minta agar petugas dari Polsek Sukahaji untuk lebih intens melakukan patroli keamanan khususnya untuk wilayah Sindang. Hal ini supaya tidak ada lagi keresahan warga terutama yang ditimbulkan oleh para pemuda yang pesta miras.” pinta SJ dengan nada geram.

Sementara itu menurut Kohar anggota Hansip Desa Garawastu yang mendapat laporan dari SJ dirinya mengaku langsung membubarkan para pemuda yang sedang mabuk – mabukan tersebut.

” Kami petugas Hansip langsung bertindak dengan membubarkan para pemuda yang sedang pesta miras dan mabuk-mabukan itu. Ditempat pesta miras itu kami menemukan tiga botol bekas miras yang sudah kosong”. tegas Kohar.

Sementara itu menurut informasi dari dua narasumber berinisial E dan N menyebutkan. Dari peristiwa mabuk – mabukan tersebut dua orang kakak beradik yakni Arif dan Heru yang saat itu ikut pesta miras dan juga diduga habis menenggak obat – obatan terlarang mereka berdua sampai berkelahi.

Hal ini menurut E dan N diduga pemicunya akibat jatah minuman dan obat-obatan untuk mereka berkurang. (Bisri).

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.