Judi Sabung Ayam di Desa Aliyan Kembali Dibuka, Aparat Setempat Terkesan Tutup Mata

BANYUWANGI, Cybernewsnasional.com – Maraknya kembali perjudian Sabung ayam Desa Aliyan Kecamatan Rogojampi Kian  mewarnai sisi Kelam perjudian yang ada di Banyuwangi. Dimana saat ini pemerintah sedang berusaha memotong mata rantai covid-19 yang ada di Banyuwangi.

Tetapi hal tersebut seperti tidak berlaku bagi para penjudi sabung ayam yang di Desa Aliyan Kecamatan Rogojampi, mereka terkesan kebal hukum dan telah melanggar protokoler kesehatan di mana diterapkan aturan dilarang mengumpulkan massa dan harus wajib masker tapi berbeda sebaliknya.

Kalangan sabung ayam Aliyan ini seolah tidak mematuhi larangan pemerintah dan jelas- jelas perjudian Sabung ayam melanggar hukum . Dan ini sudah menjadi tanggung jawab penegak hukum wilayah setempat untuk menghentikan dan menertibkannya.

Hal ini sangat membuat prihatin berbagai kalangan khusus di mata masyarakat luas dan pasti timbul sudut pandang negatif. karena terkesan perjudian kalangan sabung ayam legal atau di perbolehkan.

Kuat dugaan para panitia pemilik judi sabung ayam seolah terkoordinir satu sama lain. Dan mereka berusaha untuk memberi sejumlah uang kepada awak media ini agar tidak diberitakan terkesan praktek judi sabung ayam. Yang jelas dilarang malah terkesan terang – terangan.

Menurut informasi di lapangan, adanya dugaan perjudian sabung ayam itu beroperasi setiap hari. Tim kami bergegas untuk mengecek lokasi, ternyata di lokasi tersebut terlihat ramai, banyak kendaraan roda dua parkir. Padahal perjudian jelas-jelas melanggar Undang – Undang Hukum Pidana (KUHP) Pasal 303 tentang Perjudian.

Perlu diketahui, perjudian sabung ayam merupakan perbuatan melawan hukum pidana. Undang-undang Perjudian No.7 Tahun 1974 menegaskan bahwa, setiap kegiatan perjudian adalah merupakan tindak pidana dan diancam hukuman pidana.

Besar Harapan warga dan Masyarakat sekitar untuk APH dan Dinas terkait di harapkan Bertindak Tegas menindak Lanjuti keresahan masyarakat , mengingat saat ini memasuki bulan Ramadhan.

Sampai berita ini ditayangkan belum ada pihak Terkait yang bisa memberikan konfirmasinya. Kamis (14/04/2022).

(MD).