Puluhan Pemilik Ruko Keluhkan Tenda Liar Di Atas Lahan Fasum

Tengerang, MCNN– Maraknya sederet Bangunan liar yang berdiri di atas lahan fasum, semi permanen dan non permanen sudah berdiri sejak belasan tahun tersebut, dikeluhkan puluhan pemilik Ruko. 23/8/2020.

Pasalnya, Bangunan atau tenda kaki lima yang berdiri di atas lahan fasum yang menjajakan jenis aneka ragam dagangan tersebut, nyaris menutupi Lahan Parkiran tepat Halaman Ruko.

Rumah Toko (RUKO), yang berlokasi di Perumahan Pondok Rezeki Kelurahan Kutabaru Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang, terkesan semrawut dan banyak menimbulkan berbagai persoalan.

Salahsatu pemilik Ruko yang enggan disebut namanya mengeluhkan. Menurutnya, tenda yang berdiri sepanjang lahan fasum hampir menutupi setengah badan Bangunan Ruko miliknya,  jelas merugikannya. Pelanggan yang hendak berbelanja pada Rukonya mengalami kesulitan untuk memarkirkan kendaraannya karna aksesnya yang menyempit.

” Saya sih tidak melarang adanya Tenda yang berdiri di Halaman Ruko sekalipun, tapi harus saling mengerti sama sama orang jualan, memiliki hak yang sama dalam mencari nafkah jangan dong Ruko saya sampe ketutup gitu, terus usaha saya gimana” Keluhnya.

Ia juga menambahkan, sempat diadakan pertemuan beberapa pemilik Ruko dengan Lurah setempat guna mencari solusi carut marutnya tenda liar tersebut.

” pengennya saya, jualannya bergiliran, silahkan mereka buka lapak dari jam 4 sore hingga malam hari. Paginya giliran kami berjualan hingga sore hari.

“Saya juga sama seperti mereka memiliki hak haknya dalam mengais rezeki. Harapan saya agar masalah ini tidak melarut kiranya aparat setempat dapat menata kembali agar yang berhak dapat merasakan benar apa yang menjadi haknya,” Ungkapnya.

Sementara saat dihubungi awak media. Lurah Kutabaru. Makmun membenarkan, berdirinya deretan sepanjang kurang lebih lima ratus meter tenda baik semi permanen maupun non permanen dipastikan berdiri di atas lahan fasum.

” ya itu betul lahan fasum, yang statusnya hingga kini belum diserahkan pada pemerintah Kabupaten Tangerang,” Singkatnya.

(Red)

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.