Pengawasan Proyek Normalisasi Danau Situbulakan Dipertanyakan Warga, Pengemudi Roda Dua Jadi Korban

Kondisi Jalan di area Proyek Situbulakan Kecamatan Periuk Kota Tangerang.

KOTA TANGERANG, Cybernewsnasional.com – Diperkirakan sekitar beberapa pengendara roda dua (sepeda motor) berjatuhan dan lalu lintas tersendat, akibat proyek normalisasi Danau Situbulakan tepatnya di Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Senin (07/11/2022).

Salah satu pengendara motor, Yusuf (27) yang melintas terjatuh saat melewati jalan Danau Situbulakan mengatakan, kalau bisa tanah tidak sampai kejalan seperti ini.

“Kalo sudah seperti ini kan jalan licin, gimana sih kerjanya.” Protesnya.

Salah satu korban akibat proyek Situbulakan.

Proyek tersebut seperti tidak ada pengawasan, untuk itu Saya berharap kejadian ini tidak terulang lagi sama pengendara yang lainnya, sebaiknya pemerintah setempat menegur pelaksana proyek dengan cara berkoordinasi, pungkas dia.

H. Roy Marjuk ketua LPM Kecamatan Periuk menilai, proyek ini sama sekali tidak memperhatikan keselamatan para pengendara motor, seharusnya pengerukan tidak asal buang, apalagi sekarang musim hujan.

“Sudah pasti banyak yang jatuh, kerukan tanah itu cukup tinggi dipinggir jalan, dan tanah yang masih bercampur air turun kejalan menjadi faktor penyebab jalan licin sehingga pengendara motor berjatuhan,” ucapnya.

Ditambahkannya, pohon – pohon yang ada disekeliling danau dirobohkan begitu saja. Justru pohon yang ada disekitar danau itu berfungsi untuk menyerap dan menyimpan air dalam jumlah besar, khususnya ketika musim hujan tiba. Ketika pohon ditebang, sumber penyerapan dan penyimpanan air menghilang, dan akhirnya terjadilah banjir.

” Inikan program penghijauan pemkot, mestinya dindahkan kaidah dan tata cara merusak dan mengganti penghijauan untuk mengembalikan fungsinya pohon itu, tidak asal tebang dan asal robohkan saja, tutup Roy.

Pewarta: (AL).

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.