SUKABUMI, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Korban terhanyut di sungai Di bawah jembatan Nasional sudah ditemukan tepatnya di Sungai leuwi panjang Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi, Sabtu (06/05/2023)
Diketahui korban merupakan Petugas PPK Kementrian PUPR Balai Provinsi Jawa Barat, atas Nama Muhammad Billy Kp. Pasir Laban Rt 01/ 01 Desa Cikotok Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak Provinsi Banten.
Penemuan tersebut berkat kerja sama tim SAR gabungan diantaranya Camat Cicantayan, Trantib, Karang taruna Cicantayan, TRC BPBD, Basarnas, PMI, Babinsa Babinkamtibmas dan yang lainnya
Camat Cicantayan Anwari menyampaikan, mengucapkan Terimakasih kepada semua pihak yg telah membantu untuk pencarian korban yang hanyut di sungai.
“Alhamdulillah korban sudah ditemukan di Aliran Sungai Kp.Leuwipanjang Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan dan Selanjutnya jenazah dibawa ke RS Sekarwangi dan dikebumikan di Kp.Halanannya Desa Cikelat Cisolok, ” Ucapnya
Sementara itu Dantim Basarnas Sukabumi I Made Adhika Prasetiawan mengatakan, Penemuan korban terhanyut di sungai atas Nama Billy (22) sudah diketemukan pada hari yang ke-2 pukul 09: 30 wib tepatnya di sungai Leuwi panjang oleh petugas gabungan dengan radius 1 km dalam kondisi meninggal dunia kemudian dibawa ke RS. Sekarwangi guna untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami ucapkan terimakasih kepada timsar gabungan atas kerjasamanya yang ditemukannya korban dalam kondisi terlentang masih menggunakan pakaian, ” Kata Made
Ditempat kejadian salah satu rekannya Aldy mengungkapkan, korban terhanyut pada hari jum’at tanggal 05/05/2023 Pukul 17: 00 saat itu Korban Billy menyebrangi sungai tiba-tiba air sungai naik kemudian saya mencoba menolong dengan menggunakan tali, korban sempat tertolong pakai tali kemudian tali tersebut diikatkan ke pohon sambil kita tarik berempat namun arus sangat deras hingga akhirnya pohon pun patah dan talinya terlepas dari tangan, sehingga korban terbawa arus sungai yang deras,
“Merespon kejadian tersebut kami segera beberapa pihak salah satunya PMI Kabupaten Sukabumi dengan menerjunkan personilnya dengan dilengkapi Alat pelindung diri seperti (Helm safety, sepatu bot,handscoon) beserta 1 unit ambulance, motor, dan mobil double cabin untuk melakukan assessment serta membantu pencarian,” ungkapnya.
Petugas gabungan masih terus monitoring serta pencarian di sekitaran lokasi kejadian, dikarenakan hari sudah malam, serta debit air yang masih tinggi, maka pencarian akan dilakukan besok pagi Sabtu 06 Mei 2023,pukul 07:00 dan alhamdulillah hari kedua pada pukul 09:30 sudah diketemukan,”pungkasnya.
(Azhari M)