Bupati Sukabumi Hadiri Peresmian Jalan Lingkungan, Budidaya Ikan dan Pakan BKM di Desa Padaasih Cisaat

SUKABUMI, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami meresmikan jalan lingkungan dan UMKM Budidaya Ikan serta BKM di Kp. Cipancur Desa Padaasih Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Minggu (12/06/2022).

Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0607 Sukabumi, Kadis Pekerjaan Umum, Kadis Kominfosan, Muspika Kecamatan Cisaat serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Bupati Sukabumi Drs. H. Marwan Hamami menyampaikan apresiasinya atas inisiatif masyarakat di wilayah Padaasih. Marwan juga mengatakan, bukan hanya di Cipancur Padaasih tapi diseluruh wilayah diharapkan peran masyarakat dalam pembangunan infrastruktur bukan hanya ketergantungan anggaran pemerintah.


“Masyarakat harus bisa termotivasi, bagaimana meningkatkan persoalan-persoalan di daerah dengan gotong royong itu luar biasa, apalagi ditambah potensi yang dimiliki tempat ini dimungkinkan infrastruktur itu diperbaiki serta dimanfaatkan oleh UMKM oleh pengusaha-pengusaha perikanan ini. Anak-anak muda disini luar biasa,”kata Bupati Sukabumi.
Bupati menambahkan, Dana desa itu dana pemerintah dari masyarakat untuk menjadi support pembangunan di desa, namun tetap saja masyarakat harus turut berkontribusi dalam memelihara, mengawasi dan saling memperbaiki infrastruktur yang ada.

“Mengenai program pemuda mandiri membangun Desa (PMMD) jelas membuka isolasi karya bakti mempercepat penguatan dari infrastruktur yang dimiliki oleh daerah. Ditambah lagi masyarakatnya kalau tidak bisa dengan karya bakti masyarakat perlu bergotong royong. Terkait hal itu kadang-kadang anggaran itu susah, apakah wilayah tersebut harus dari Kepala Desa, Dinas Perkim, Dinas Pekerjaan umum (PU), jadi menghitungnya bikin lama. Tapi kalau masyarakat gotong royong, tidak menunggu dua atau tiga tahun,” tandasnya.


Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sukabumi juga mengungkapkan manfaat dari adanya akses jalan semakin baik maka potensi ekonomi bisa lebih berjalan. Harga tanah juga akan meningkat bisa tiga kali lipat dari awal, itulah indikator kalau satu pembangunan itu mempunyai kontribusi pergerakan lingkungan.

“Mengenai adanya potensi Desa, di Desa itu ada BUMDES , BUMDES itu bisa bekerja harus ada peran masyarakat. Sama halnya kita punya lahan bisa saja di kerjasamakan dengan BUMDES atau yang punya lahan bisa memberikan ruang kepada teman-teman karang taruna atau milenial disini untuk bisa bekerja,” imbuhnya.

“Jadi jangan berpikiran hanya jadi pekerja, tapi bagaimana mereka berusaha. Makanya saya selalu bilang dari pada honor di PNS mending jadi tukang bakso, itu mindsetnya yang harus dirubah di masyarakat. Selama ini, masyarakat kita berpikir anak itu harus jadi pegawai negeri, padahal jadi seorang wiraswasta pahalanya oleh Allah lebih banyak dibandingkan jadi pegawai. Kita berharap disini dapat berkembang baik, bila disini jejaring penggunanya informasi sangat tinggi, ini peluang bisa saja nantinya jadi pasar nila merah dan pasar apapun bisa dipakai di media sosial,” tutur Marwan.

Sementara itu, Kepala Desa Padaasih Aum Ruhyadi yang karib dipanggil Jaro Aung menyampaikan syukur alhadulillah dan apresiasi serta merasa bangga kepada masyarakat Cipancur Desa Padaasih.


“Hari ini swadaya murni yang tadinya jalan rusak hingga menjadi baik. Mudah-mudahan ini jadi Desa percontohan dari Desa-desa yang lainya melalui mitra kerja dengan Cipancur khususnya dan nantinya insyaallah akan kita support dengan dana BUMDES. Insyaallah kita jadikan kampung Cipancur ini kampung online yang bermartabat bersih mandiri dan bersahabat,” kata Kades Padaasih dengan penuh tekad.

Jaro Aung juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Sukabumi yang telah memberikan support beserta jajaran. Ia mengatakan dirinya hanya ‘cantung leutik teu sabaraha’, tapi beliau berkenan menyempatkan hadir dengan begitu semangat semoga bupati Sukabumi lebih baik kedepan, kuat, sehat, lancar maksud selamat dunia akhirat.

“Pesan untuk warga Cipancur, mari kita jaga jalan lingkungan yang telah di bangun ini kita jaga dan lestarikan, agar kita kedepan bisa nembus ke jalan centris. Tadi, kata Pak Bupati kita akan lebarin empat sampai lima meter. Kebetulan disaksikan oleh Kadis PU Drs. Asep Japar, mudah-mudahan beliau juga mensupport dan Dinas lainnya turut mendukung,” tandasnya.

Tokoh masyarakat setempat yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Tarbiyah Islamiah (YASTI) Cisaat, Asep Ikhwan Awaludin mengungkapkan, dengan dibangunnya jalan lingkungan ini merupakan wujud adanya sikap gotong royong yang dilandasi oleh niat tulus dan peduli terhadap lingkungan.

“Semoga apa yang telah dilakukan warga disini dapat memberi dampak positif dalam menumbuhkembangkan kesadaran dan sikap membangun. Itu semua demi kenyamanan lingkungan dan kesejahteraan bersama, karena membangun daerah bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja namun juga menjadi tanggungjawab kita bersama,” pungkasnya.

(Zazuli/Azhar)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.