SUKABUMI, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Berlokasi di Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi, Dinas Perikanan beserta Dinas Pariwisata dan Disbudpora melakukan pendampingan peringatan Hari Nelayan Ciemas ke 66 tahun 2023, Senin (18/07/2023).
Para kepala dinas terkait langsung hadir dalam acara yang juga dihadiri oleh DPRD Kabupaten Sukabumi, Pihak Polres Sukabumi, unsur TNI AD beserta jajaran, HNSI dan para nelayan Ciemas serta masyarakat sekitar.
Acara dibuka dengan mendengarkan sambutan dari Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Pada penyampaiannya Kadis Perikanan Mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Hari Nelayan ke 66 yang bertempat di Desa Ciwaru.
Dalam sambutan pembukaan, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Nunung Nurhayati, S.Sos KP M.Si mengungkapkan, dalam acara tersebut dibahas beberapa hal terkait Peringatan Hari Nelayan Ciemas ke 66.
“Melalui kegiatan ini diharapkan agar semua pihak lebih memahami makna syukuran nelayan dalam arti mampu memanfaatkan sumberdaya kelautan dan perikanan secara bertanggung jawab untuk kesejahteraan dan kelestarian berkelanjutan.
Perlu untuk memastikan bahwa anak cucu kita nanti dapat menikmati kekayaan alam yang sudah diberikan oleh yang maha kuasa. Diharapkan berbagai potensi yang dimiliki bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat di Kabupaten Sukabumi khususnya di kawasan Ciemas.”ungkap Kadiskan.
Kadis Nunung juga menyampaikan mengenai potensi perikanan di Kecamatan Ciemas dimana terdapat potensi perikanan laut yang begitu besar, disamping itu Ciemas juga memiliki vegetasi mangrove yang merupakan salah satu ekosistem penting sebagai penyangga kehidupan biota perairan dan sebagai perlindungan pesisir dari bahaya degradasi pantai.
“Hadirnya vegetasi mangrove di wilayah ciemas harusnya dapat dimanfaatkan untuk mendongkrak pariwisata berbasis ekosistem yang dapat memberikan edukasi sekaligus menghasilkan nilai tambah bagi UMKM sekitar,” cetusnya.
Masih didalam sambutan, Kadis Perikanan juga mendorong agar nelayan segera melakukan kepengurusan perijinan kapal agar dapat mempermudah nelayan dalam mengurus Rekomendasi BBM bersubsidi, dimana hal ini diharapkan dapat menekan biaya operasional dalam melaut.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Panitia Hari Nelayan Ciemas ke-66 Ujang Abdul Rohim Rochmi juga memberikan laporan kegiatan, dimana disampaikan bahwa syukuran hari nelayan tersebut merupakan warisan dari para leluhur.
“Melalui ungkapan rasa syukur terhadap sang pencipta tradisi ini bisa dipertahankan sampai dengan anak cucu dimasa depan. Pada kesempatan kali ini pergelaran mengangkat tema “mari kita jaga dan lestarikan situs budaya dan alam geopark cileutuh, lanjutkan kebaikan, jaga kekompakan bersama kita bisa,” ucap Ujang.
Pada kesempatan kali ini Dinas Perikanan juga memberikan apresiasi kepada nelayan inspiratif dan aktif melalui pemberian sertifikat kepada nelayan atas nama: Warna, Asep Jabo, Acam, Mansur, Arya.
Acara hari nelayan dilaksanakan dirangkaikan dengan berbagai kegiatan diantaranya, bersih-bersih pantai, baksos, santunan jompo dan anak yatim, sunatan masal, tabligh akbar, tournament olahraga dan karnaval.
Setelah acara seremonial, dilakukan pelepasliaran Lobster sebanyak 100 ekor di pantai palangpang yang di lakukan oleh Kadis Perikanan bersama para tamu undangan, pelepasliaran ini sebagai upaya pelestarian lobster di alam dan harapannya dapat diikuti oleh para stakeholder untuk menjamin keberlanjutan stok nya di alam.
Acara ditutup dengan melakukan tari gipeng bersama seluruh masyarakat Ciemas, tamu undangan dan perwakilan dari sekolah yang ada di kecamatan Ciemas. Dalam kesempatan ini diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat mencintai dan bangga terhadap budaya sunda.
(A Zazuli)
