Puluhan Penumpang Dibohongi Agen Bus Harta Sanjaya, Janji Dapat Makan Nyatanya Hoaks

JAKARTA, Cybernewsnasional.com – Puluhan penumpang bus Harta Sanjaya dengan nomor polisi AD 7033 QE Mereka kecewa dan marah setelah dibohongi oleh agen tersebut yang berada di Terminal Tanjung Priok Jakarta Utara dan Terminal Grogol Jakarta Barat. Agen tersebut menawarkan tiket dengan harga ratusan ribu rupiah dengan janji akan mendapatkan makan, namun kenyataannya itu hanya hoaks.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (18/1), saat para penumpang berangkat dari Jakarta menuju Solo Jawa Tengah dan Madiun Jawa Timur. Agen yang menawarkan tiket menjelaskan bahwa penumpang akan mendapat makan. Dengan harga tiket yang lebih tinggi dibandingkan bus lain, banyak penumpang yang tertarik dan memilih bus Harta Sanjaya.

Namun, saat bus tiba di tempat peristirahatan makan di Indramayu Jawa Barat , Ketika mereka menunjukkan karcis, pihak kasir rumah makan mengatakan bahwa karcis bapak ibu tidak dapat digunakan untuk mendapatkan makan. Penjelasan tersebut membuat para penumpang kecewa dan marah.

Menurut pengakuan beberapa penumpang, mereka merasa sangat kecewa dengan layanan tersebut. “Saya kapok naik bus Harta Sanjaya, sudah mahal, tidak bertanggung jawab. Saya naik dari Terminal Tanjung Priok menuju Jawa Timur ( Jombang) dengan harga tiket 450 ribu, dan hal yang sama terjadi pada penumpang lain yang naik dari Terminal Grogol menuju Salatiga (Terminal Tingkir) dengan harga tiket 250 ribu rupiah,” ujar seorang penumpang di Indramayu Jawa Barat. Sabtu ( 18/1/2025 )

“Berarti kita semua dibohongi petugas tiket Harapan Sanjaya,” tambahnya.

Kasus ini menjadi peringatan bagi calon penumpang lainnya untuk lebih berhati-hati dan memeriksa dengan teliti informasi yang diberikan oleh agen perjalanan bus. Sebagai konsumen, mereka berhak mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan apa yang dijanjikan.

( Sunarno )

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.