SUKABUMI, CYBERNEWSNASIONAL.COM – Jemaah yang hadir nampak antusias. Pondok pesantren Agro Nurussagaf II menggelar Peringatan hari besar islam (PHBI) Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara dilaksanakan di Kampung Lembur sawah Desa Cijulang Kecamatan Jampang tengah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Minggu (04/12/2022).
Diketahui, PHBI ini merupakan ajang silaturahmi dalam mengangkat kearifan lokal bertemakan “Silih asih ku pangarti, Silih asah ku pangabisa, Silih asuh ku pangaweuruh, Silih wangi ku Wangian”.
Pimpinan Pondok Pesantren Agro Darussagaf II Habibana Al-Habib Sholeh Assegaf mengungkapkan, kemajemukan dalam suatu Negara harus dijadikan satu kekuatan.
“Bagaimana Negara ini bisa berdaulat adil dan makmur mendapatkan rahmatan lil alamin, untuk mengaplikasikan Islam yang rahmatan Alamin kita tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri namun perlu dukungan semua pihak khususnya Pemerintah,” ucapnya.
Habib Sholeh Assegaf juga menyampaikan, saat ini Ponpes Daarussagaf sedang membangun yang memiliki misi yang mulia.
“Diantara misi yang ada adalah menghasilkan anak-anak didik yang mampu dalam ilmu agama, Pertanian dan tekhnologi sebagai generator imam, Islam, Ihsan dan ekonomi, ” ungkapnya.
Habib Sholeh Assegaf menambahkan, kegiatan PHBI Maulid Muhammad Saw kita kolaborasikan dengan acara seni wayang golek karena belum pernah ada sebagai Dzuriyah rosul menayangkan seni wayang golek karena kami sadar dan tahu apa arti sebuah sejarah.
“Bahwa dalam pewayangan itu juga terkandung kaidah dan pendidikan-pendidikan keagamaan seperti halnya yang telah di lakukan oleh salah satu wali songo.
Saya tidak mau terkesan dari habib itu hanya bisa memakai jubah dan berjangggot panjang, tapi tidak berpikir maju dan tidak tahu akan artinya sebuah perjuangan dalam menyebarkan agama Islam di negara Indonesia ini,” imbuh Habib Sholeh.
Pimpinan Ponpes tersebut mengungkap, Negara kita ini negara multi ragam dari mulai agama, adat dan bahasa dan sudah disatukan menjadi negara kesatuan republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
“Mari kita kembalikan kepada tujuan perjuangan bangsa ini agar kita mendapatkan rahmatan lil alamin dengan harapan dan cita – cita kami santri pp daarussagaf ini Harus menjadi pilar dan ikon pemersatu bangsa,” himbaunya.
Hadir dalam kesempatan tersebut Para habaib, Para Ulama, Forkopimcam, Pemdes, MUI, Tokoh masyarakat, Tokoh Pemuda, Forum umat beragama ( FUB ), Paguron sapujagat, Para Ketua Ormas, Pemuda Pancasila, Paguron Seni bela diri Se-Kabupaten Sukabumi kemudian ribuan jama’ah serta Stakeholder yang turut mensukseskan kegiatan PHBI.
(Azhari M)