BANYUWANGI, MCNN – Kontribusi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) terhadap peningkatan kualitas pendidikan masyarakat Banyuwangi tak bisa di pandang sebelah mata. Para pegiat PKBM memberikan sumbangsih nyata, membantu pemerintah menyediakan akses pendidikan bagi mereka yang tidak mungkin lagi dapat mengenyam studi di sekolah formal.
Sepertiga halnya di PKBM Mitra, yang bertempat di Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah Banyuwangi. Kepala PKBM Mitra, Agus Imron, S.Pd., mengatakan, “PKBM Mitra terdiri dari 391 warga belajar (WB) dan 19 tutor,” kata Agus kepada Media Cyber News Nasional (MCNN), Senin (06/09/2021).
Lebih lanjut Agus menjelaskan, belajar di PKBM Mitra lebih menekankan pada pendidikan karakter. Bagaimana bisa memperbaiki diri, meraih masa depan yang lebih baik, merangkai lagi beribu harapan, dan tentunya memotivasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.
” Yang dulu biarlah berlalu, apa yang terjadi telah terjadi dan tak bisa terus disesali, karena di PKBM Mitra masih punya harapan, masih punya masa depan dengan terus kembali belajar,” terang Agus.
Di PKBM Mitra, selain mendapatkan materi pembelajaran teoritis, tetapi juga di PKBM Mitra memberikan banyak pembelajaran minat dan bakat. Jadi bukan hanya sembarang belajar, tapi juga belajar banyak pengalaman, pertemanan, dan pengembangan diri untuk masa depan yang lebih baik.
Belajar di PKBM Mitra itu penuh dengan keterampilan. Di PKBM Mitra, potensi kebiasaan atau keterampilan yang di miliki WB dicoba untuk dikembangkan. Saat berbakat di bidang seni, maka di PKBM Mitra diasah untuk mengembangkan kreatifitas seninya.
Itu sudah di tunjukkan oleh WB PKBM Mitra yang punya potensi seni musik. Seperti hal nya WB PKBM Mitra Lutful Hakim sudah bisa mengarang 10 lagu yang karangannya dikembangkan bersama rekan – rekannya warga belajar PKBM Mitra.
“WB kami yaitu Lutful Hakim sudah menciptakan 10 lagu, ini merupakan kebanggaan kami yang harus kita kembangkan terutama di dunia musik. Tidak hanya musik, ada juga seni tari yang terus kami galakkan, dan juga mengembangkan bakat memasak dan bakat lainnya,” tutur Agus.
“Belajar di PKBM Mitra itu tidak bisa dibayangkan hanya belajar pelajaran disekolah dulu saja, karena akan banyak pelajaran hidup, keterampilan, pengembangan minat bakat dan motivasi yang diberikan disini,” cetus Agus.
Agus Imron sebagai Kepala PKBM Mitra berharap, terutama kepada pemerintah tidak menganggap sebelah mata untuk membantu dan mendorong kemajuan PKBM.
” Karena di PKBM itu sama dan tidak jauh beda dengan pendidikan formal, kami juga melakukan belajar mengajar dengan sekuat tenaga kami demi mencerdaskan kehidupan bangsa. Dan mengembangkan minat bakat warga belajar untuk masa depan yang lebih baik,” pungkas Agus Imron, S.Pd.
(Made / Tuafiq).
