Masyarakat Kaliwedi Rela Antri Demi Pupuk Bersubdisi

CIREBON, MCNN – Warga masyarakat Desa Guwa Kidul Kecamatan Kaliwedi Kabupaten Cirebon Jawa Barat rela antri demi untuk mendapatkan pupuk urea dan Phonska yang bersubsidi dari pemerintah.

Salah seorang petani yang sedang mengantri pupuk bersubsidi kepada Media Cyber News Nasional (MCNN) mengatakan bahwa dengan adanya seperti ini dirinya merasa  tidak puas dan kecewa.

Subsidi-Cybernewsnasional.com
Pupuk Urea bersubsidi

“Saya hanya mendapatkan pupuk sebanyak 225 Kg. Perhektar untuk sekali tanam, tapi mau bagaimana lagi karena memang kronologinya seperti itu.” Jum’at (15/01/2021).

Bahkan antrian tidak hari ini saja kemarin juga antri mengambil pupuk phonska dan hari ini pupuk urea, dua pupuk bersubsidi tersebut diambil dalam dua hari mengantri, tambahnya.

Dari penelusuran MCNN ketika mengkonfirmasi agen pupuk bersubsidi yang ada di Desa Guwa Kidul  via telepon genggamnya mengatakan, bahwa  dirinya sebagai agen tidak tahu berapa ton suplay pupuk subsidi untuk para petani karena ia sifatnya hanya menyalurkan.

“Silahkan hubungi ke distributor, bagi saya yang penting petani aman nyaman dan terkendali,” ucapnya lewat telepon genggamnya.

Sebenarnya para petani sudah memiliki kartu tani, tapi sayang belum maksimal penggunaannya, mungin karena ini masih program baru dari pemerintah, tambahnya.

Dijelaskan lebih lanjut bahwa ada petani penggarap sawah yang sampai 17 bahun belum punya kartu tani, sehingga supaya dapat pupuk bersubsidi harus ada rekomendasi dari dirinya.

“Iya betul setelah saya kasih rekomendasi, Alhamdulillah dapat empat kwintal,” jelasnya.

Masih lewat telepon selulernya, diakhir ceritanya, agen pupuk yang tidak mau ditulis namanya berharap kepada petani supaya mencintainya karena dirinya juga sangat cinta petani, pungkasnya. (Turah).

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.