JAKARTA, Cybernewsnasional.com – Lulusan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) PPNK Angkatan 219 mengkampanyekan semangat kebangsaan melalui aksi di Car Free Day Jakarta, Minggu (06/07/2025).
Gabby Mayang Sari selaku Ketua Kelompok Bhineka Tunggal Ika (BTI) menyampaikan, aksi ini merupakan wujud implementasi langsung dari pendidikan yang mereka terima di Lemhannas RI.
“Aksi tersebut Wujud nyata pengabdian pasca-pendidikan diperlihatkan oleh para lulusan Program Pendidikan Nilai-Nilai Kebangsaan (PPNK) Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Angkatan 219,” ujarnya.
Juga disampaikannya, mereka menyapa masyarakat dalam kegiatan Car Free Day (CFD) Jakarta, Minggu (6/7/2025), sebagai bentuk kampanye sosial nilai-nilai kebangsaan di ruang publik.
‘Dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, Kelompok BTI hadir membaur bersama masyarakat untuk menanamkan kembali pentingnya persatuan dalam ke-bhinneka-an di tengah kehidupan perkotaan yang dinamis,”tandasnya.
Lebih lanjut Gabby mengungkap, Pendidikan Lemhannas menanamkan kepada mereka pentingnya berpikir strategis sekaligus bertindak konkret di tengah masyarakat.
“Tak kalah pentingnya, Kampanye sosial di Car Free Day adalah bagian dari upaya kami membumikan nilai Bhinneka Tunggal Ika secara inklusif dan merakyat,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Hj. Erie V Trisanty, selaku Sekretaris kelompok mengungkap, kelompoknya punya misi utama mensosialisasikan nilai-nilai kebangsaan melalui kampanye digital berbasis seni, budaya dan dialog publik.
“Kelompok BTI ingin menjadikan media digital sebagai jembatan penguat semangat nasionalisme yang relevan dengan zaman. Jadi kegiatan ini merupakan langkah awal dari rangkaian kampanye kebangsaan yang lebih luas,” terangnya.
“Kami percaya nilai persatuan bisa ditanamkan lewat pendekatan yang kreatif. Oleh karena itu, kami mengintegrasikan seni dan budaya dalam aktivitas digital maupun langsung ke masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kristine sebagai Bendahara bersama anggota aktif lainnya yakni Eric Thorania, Batara Siagian, Hendri Yudi dan Awaludin turut menyukseskan kegiatan ini dengan berinteraksi aktif kepada para pengunjung CFD.
Mereka menyampaikan pesan kebangsaan dengan pendekatan yang santai namun menyentuh, seperti berdialog, membagikan materi edukatif, dan menampilkan ekspresi seni bernuansa nasionalisme.
Dengan nilai-nilai yang ditanamkan selama pendidikan di Lemhannas RI terus dibawa dan ditanamkan ke dalam kehidupan sosial sehari-hari, kehadiran para alumni Lemhannas RI ini terpantau bahwa semangat bela negara yang dimiliki tak berhenti di ruang kelas saja.
(A Zazuli)