Lawan Guru Sendiri, Arung Jeram Kota Tangerang Harus Puas di Posisi Kedua dalam Ajang Porprov VI Banten

KOTA TANGERANG, Cybernewsnasional.com — Pertandingan cabang olahraga Arung Jeram dalam Porprov VI Banten, Kota Tangerang sebagai tuan rumah terpaksa harus puas menempati posisi kedua di bawah Kabupaten Lebak.

Dengan perolehan total 20 medali diantaranya 10 emas, 6 perak dan 4 perunggu Kontingen Kabupaten Lebak menjadi juara umum. Sedangkan Tuan rumah memperoleh 17 medali diantaranya 6 emas, 6 perak dan 5 perunggu.

Dari 8 daerah yang ada di provinsi Banten, hanya 5 kontingen yang mengikuti olahraga air tersebut. Antara lain Kota Serang, Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.

Pertandingan yang digelar di sungai Cisadane, tepatnya di sekitar Kampung Bekelir, Babakan Kota Tangerang selama 5 hari (21-25 Nopember 2022) banyak menjadi sorotan masyarakat yang menyaksikan pertandingan tersebut.

Jhon Mukmin Kusnendar, selaku ketua cabor Arung Jeram Kota Tangerang mengatakan tim dan para atlet telah melakukan yang terbaik dalam setiap pertandingan.

“Cabang olahraga arung jeram gagal juara umum, kontingen Lebak masih unggul kuat, Tapi yakin ke depan optimis karena kita secara head to head dengan lebak sangat tipis contohnya kita meraih 6 perak itu terjadi head to head dengan lebak mereka lebih beruntung,” terangnya, Sabtu (26/11/2022).

Menurut Jhon, Secara histori Kabupaten Lebak memang terlebih dahulu menggeluti cabor arung jeram, terlebih kondisi geografis di sana lebih mendukung jenis olahraga tersebut dengan memiliki sungai yang deras atau jeram.

“Memang kita melawan guru sendiri di cabor arung jeram ini, Lebak lebih dulu mengembangkan cabor ini,” ujar Jhon.

Bahkan menurut Jhon orang nomor satu dari kabupaten Lebak, Bupati Iti Jayabaya menyempatkan diri datang ke lokasi acara untuk memberikan dukungan kepada para atletnya.

“Bupati Lebak kunjungan ke cabor arung jeram mereka sangat total, karena Bupati tahu arung jeram menjadi salah satu cabor penyumbang terbanyak di porprov tahun ini untuk kontingen lebak,” ucap Jhon.

Dirinya pun akan terus meningkatkan kualitas atlet arung jeram kedepan dengan banyak menggelar latihan dan ujicoba di banyak daerah.

“Melihat hasil yang sekarang maka kami pengurus arung jeram kota Tangerang harus meningkatkan lagi latihan dan jam terbang atlit arung jeram kota Tangerang, dan mungkin latihan try out kita bisa lakukan bukan hanya di Ciberang namun bisa juga di Citarik Sukabumi.” Pungkasnya. (Ups)