Kepsek SMK Teknika Cisaat Abaikan Himbauan Staf KCD Pengawas Bina SMK Kabupaten Sukabumi   

SUKABUMI, Cybernewsnasional.com – Dalam rangka menanggulangi kesenjangan sosial terhadap penahan Ijazah Siswa di SMK Teknika Cisaat, Orang tua murid menemui kembali Kepala sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Teknika Cisaat, melalui mediasi di ruang tamu SMK Teknika Cisaat, Desa Cisaat, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Rabu (11/06/2025)

Diketahui, Orang tua murid tersebut, Atas Nama Ugan Sugandi dan anaknya (Siswa) Asep Sugandi, Beralamat di Kampung Kadupugur Rt 017 Rw 005, Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan.

Pertemuan berlangsung kurang lebih satu jam, Dihadiri orang tua murid, Siswa, Kepala Sekolah, Wakil kepala sekolah dan Para Awak Media, Mulai season tanya jawab, Penguraian permohonan orang tua murid sampai negosiasi keberatan nominal sisa tunggakan yang terbenani sebesar Rp.6000.000 (Enam juta rupiah)

Ortu murid membawa kelengkapan dokumen yang diperlukan diantaranya, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari desa, Kartu keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan nominal keuangan Rp. 2.800.000 (Dua juta delapan ratus rupiah)

Orang tua Murid (Ugan Sugandi beserta Anaknya (Asep Sugandi) di ruangan pertemuan SMK Teknika Cisaat

Menindaklanjuti hal tersebut, Staf Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah V, Pengawas Bina SMK Kabupaten Sukabumi Budi Kamayangan menyampaikan himbauan kebijakan kepada Kepsek SMK Teknika Cisaat, melalui via telepon WhatsApp didepan ortu murid dan siswa bahwa, Pak Kepsek karena kemampuan ortu murid keuangannya tidak bisa membayar dalam memenuhi nominal sesuai tunggakan yang ada.

” Hal ini agar diselesaikan saja biar tidak pusing, Artinya sisanya dicicil setiap bulannya, Nanti dibuatkan perjanjian tertulis asal persyaratannya membawa KK, hadir orangtuanya, kalau melalui pihak ke 3 harus dibuatkan surat kuasa,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Kepsek SMK Teknika Cisaat Hadiana menyampaikan setelah komunikasi berlangsung, ternyata mengabaikan himbauan yang disampaikan Staf KCD (Pengawas Bina SMK). Kepsek mengatakan, Saya tetap tidak bisa mengeluarkan Ijazah tanpa ada uang nominal tersebut,

” Silahkan mencari uang pinjaman dulu karena kalau dicicil atau diansur setiap bulan, saya keberatan karena harus melaporkan ke pihak Yayasan SMK Teknika Cisaat,” kata Hadiana

Awak Media Cybernewsnasional.com dan www.targettipikor.com berada di Kantor KCD bersama Pengawas Bina SMK Kabupaten Sukabumi (Budi Kamayangan)

Sementara itu, orangtua murid Ugan Sugandi mengungkapkan, Kalau saya mau bayar langsung dengan nominal 6 jt, uang dari mana Pak, saat ini saya mengganggur setelah Pabrik dekat rumah tutup beberapa tahun yang lalu,

” Adapun anak mau daftar TNI karena daftar gratis dan tanggal 13 Juni 2025 pendaftaran Akhir untuk menunjukkan ijazah aslinya,” Pungkasnya.

Diakhir pertemuan tersebut, kedua belah pihak tidak ada titik temu sesuai harapan, Kepsek bersikukuh harus ada uang nominal tersebut diatas dan orang tua murid pulang tidak membawa ijazah anaknya.

*(Azhar)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.