TANGERANG, Cybernewsnasional.com – Turnamen sepak bola Liga Tarkam piala Walikota Cup antar kelurahan se-Kota Tangerang semakin seru, dalam pertandingan babak 8 besar mempertemukan antara kesebelasan tim sepak bola Kelurahan Gandasari dengan Kelurahan Sukarasa berlangsung seru tetapi masih dalam suasana kondusif dan sportif.
Dari pantauan media Cybernewsnasional.com , Pertandingan terlihat sangat ketat karena dalam menit babak pertama kelurahan Gandasari tertinggal 1 gol. Akan tetapi masih di babak pertama, Kelurahan Gandasari berhasil membalas gol ke gawang Kelurahan Sukarasa dan sampai babak pertama, kedudukan menjadi imbang 1-1.
Babak kedua pertandingan semakin ketat, teriakan dari para suporter sangat meriah untuk mendukung masing-masing kelurahan. Dan dalam menit terakhir babak kedua wasit menilai terjadi pelanggaran di area terlarang oleh salah satu pemain Sukarasa, alhasil gol kedua dari kelurahan Gandasari berhasil mengalahkan kelurahan sukarasa dengan sekor akhir 2-1.
Camat Jatiuwung Edih,S,Sos, Sangat mengapresiasi keberhasilan tim sepak bola Kelurahan Gandasari karena dari 6 Kelurahan se Kecamatan Jatiuwung Kelurahan Gandasari menjadi andalan dan hari ini babak 8 besar kembali berhasil mengalahkan Kelurahan Sukarasa dengan skor 2-1.
” Jadi Alhamdulillah ada perwakilan masuk semi final dan mudah-mudahan akan menang lagi di babak semi final,” Katanya saat ditemui seusai pertandingan, Minggu (04/05/2023).
Edih mengatakan, untuk pertandingan semi final nanti akan bertemu Kelurahan Cibodas ini semakin seru karena, Kelurahan Cibodas masih satu wilayah dan satu saudara.
“Kita main biasa saja dan tetap junjung tinggi sportifitas. Turnamen untuk kita semua dan sekaligus menjadi ajang silaturahmi,” Katanya.
Edih juga mengatakan, Hadirnya di Stadion Benteng selain untuk menyaksikan pertandingan juga sekaligus untuk mencegah terjadi sesuatu yang tidak di inginkan.
Menurutnya, kehadirannya bersama Para lurah, Binamas, Babinsa dan juga RT/RW agar bisa menjaga kondusifitas pemain dan para suporter.
Masih Kata Edih, untuk menghadapi pertandingan berikutnya di semi final ia hanya fokus satu tujuan bagaimana bisa menghasilkan bibit-bibit generasi pemain di wilayah Jatiuwung Khususnya Kelurahan Gandasari.
” Turnamen ini sangat baik sekali karena bisa menghasilkan bibit – bibit baru pemain sepak bola yang ada di kota Tangerang,” ucapnya.
Untuk itu ia sangat berharap Kota Tangerang bisa masuk liga satu PSSI, karena menurutnya mayoritas masyarakat Kota Tangerang sebagai pecinta dan penggemar sepak bola.
***(MS/Angga)***