Kata Ramadhan Isya, Rico Sinaga Figur Yang Paling Cocok Buat Ketua PMI Jakut

Jakarta.Cybernewsnasional.com – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Utara akan segera menggelar musyawarah kota yang akan dilaksanakan pada Selasa  (22/2) di Kantor Walikota Jakarta Utara. Informasi yang diterima awak media, sejumlah calon Ketua PMI Jakarta Utara sudah bermunculan.

Namun diantara calon orang nomor satu di PMI Kota Jakarta Utara hanya Rico Sinaga yang menyatakan siap dan bersedia untuk nahkodai lima tahun kedepan 2022 – 2027.

Tapi, sejumlah  suara dari kalangan, masyarakat, relawan, aktivis, ormas dan tokoh agama mengharapkan calon ketua PMI kedepan bisa mempersatukan semua komponen yang ada di Jakarta Utara.

Ujar Ketua Poros Muda Nahdlatul Ulama Ramadhan Isya yang kerap dipanggil Dani ,mengharapkan yang paling penting calon ketua harus mempunyai integritas dan loyalitas untuk membangun PMI Jakarta Utara.

“Kami berharap calon ketua bukan politikus yang berasal dari partai politik, karena khawatir nanti ada kepentingan lain yang bisa merusak prinsip kenetralan PMI yang selama ini kita jaga harus sinergi dengan PMI pusat dan DKI Jakarta,” kata Dani Tokoh Muda  NU Jakarta Utara, Jumat (11/2/2022), di kantor PCNU  jalan UKA Kramat Jaya , Koja, Jakarta Utara

Hal yang dibutuhkan mendedikasikan baik tenaga, waktu, pikiran maupun sumbangsihnya untuk memajukan dan membesarkan organisasi kemanusiaan ini.

Seperti diketahui, masa bakti Ketua PMI Jakarta Utara Sabri Saiman sebentar lagi akan habis, maka pada 22 Februari 2022 mendatang akan digelar Musyawarah Kota untuk memilih ketua baru.

Dengan membawa misi perubahan, M Rico Sinaga mengaku siap mencalonkan diri sebagai ketua PMI Jakarta Utara.

“Saya berkomitmen mewujudkan visi PMI yaitu terwujudnya PMI yang profesional dan berintegritas serta bergerak bersama masyarakat,” kata Rico Sinaga alumni GMNI.

Mantan Ketua FKDM DKI Jakarta ini mengatakan, selama ini masyarakat tahunya PMI itu hanya untuk mencari darah. Padahal program PMI juga melakukan aksi sosial dalam hal penanggulangan bencana alam.

“Seperti banjir dan kebakaran khususnya di DKI Jakarta, dengan menyiapkan ambulan 24 jam. Hal itu harus dikampanyekan massif,” kata Rico.

Rico menekankan, paradigma baru dilaksanakan di kepengurusan PMI Jakarta Utara agar tidak monoton.

“PMI Jakarta harus memanfaatkan teknologi digital. Sudah bukan zamannya lagi pakai cara-cara konvensial. Eranya sudah beda,” kata Rico.

Apabila terpilih nanti Rico memastikan akan melaksanakan misi lima penataan sebagai program untuk dijalankan dalam lima tahun ke depan meliputi; menjamin kesiapsiagaan bantuan dan penanggulangan bencana; melakukan rekrutmen, pembinaan dan pelatihan bagi relawan; menjamin kesiapsiagaan dalam membantu masyarakat menghadapi krisis kesehatan dan krisis sosial; dan menjamin ketersediaan darah yang aman, terjangkau dan berkualitas serta menjamin kelancaran pelayanan donor darah dan transfusi darah di Jakarta Utara.

“PMI Jakarta Utara ke depan juga harus dipimpin secara kolektif dan dapat bekerja sama dengan berbagai pihak,” pungkas Rico.

Penulis : Eko

Editor   : Sunarno