MCNN, Kota Tangerang – Menjelang pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Tangerang, kampung Siaga Corona (SIGACOR) RT.03-07 Perumahan Periuk Jaya Permai, Kelurahan Periuk Jaya gelar sosialisasi Peraturan Walikota Tangerang ( Perwal) tentang PSBB, yang di laksanakan di Kantor Sekretariat RT.03-07.Kamis (16/04/2020). malam.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh H.Gandi selaku Ketua SIGACOR RT.03 dan dihadiri oleh para koordinator dan beberapa perwakilan warganya.
Kepada Media MCNN, dirinya mengatakan bahwa betapa penting nya kita melakukan sosialisasi Perwal menjelang PSBB ini, supaya para anggota Sigacor lebih dulu memahami Perwal ini sebelum menyampaikannya kepada warga.
“Perwal ini terdiri dari IX Bab dan 34 pasal, dan yg kami bahas hanya secara garis besarnya saja, seperti maksud dan tujuan Perwal, juga pasal-pasal : pelaksanaan, pembatasan aktivitas bekerja, rumah ibadah, tempat pasilitas umum, sosial budaya, transportasi, dan lainnya,” katanya.
Dalam sosialisasi tersebut dibahas juga terkait pasal yang berisi hak dan kewajiban pemenuhan kebutuhan dasar penduduk selama PSBB berlangsung dan pasal tentang sangsi.
Ditempat yang sama Supratman salah satu Koordinator logistik Sigacor RT.03 kepada MCNN mengatakan bahwa Kampung Siaga Cemara sebenarnya sangat aktif dalam berkegiatannya seperti penyemprotan disinfektan, pemasangan spanduk, pendataan warga yang terdampak, pembentukan group Whats App (WA) di media sosial dan sosialisasi kepada warga tentang SOP protokol pencegahan Covid-19.
“Alhamdulillah kampung Sigacor RT.03-07, sudah lama terbentuk dan sudah berjalan dengan baik, dan malam ini ada sosialisasi Perwal semoga warga disini bisa lebih faham dan lebih mematuhi untuk tetap di rumah, dan kalau terpaksa harus keluarpun tentunya dengan mengikuti peraturan dan SOP yang ada,” jelasnya.
Hal senada disampaikan koordinator lainya termasuk Koordinator kesehatan bahwa mereka sudah siap dalam menghadapi PSBB ini, dengan harapan Covid-19 dapat segera berlalu.
Lebih lanjut ketua kampung Sigacor menjelaskan bahwa pada intinya sudah siap melaksanakan PSBB dan berharap kondisi ini cepat berakhir, apalagi di wilayahnya sudah 75% ekonomi warganya terdampak akibat Covid-19, karena mayoritas warganya bekerja sebagai buruh, ojol, opang dan pedagang kecil.
Sesuai pantauan Media, acara tersebut diakhiri dengan Do’a yang dipimpin oleh H.Dodo selaku penasihat Kampung Sigacor di RT.03.
(Red).
