Tangerang, MCNN– Hari kedua pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid ketiga di Kota Tangerang dipadati arus kendaraan. Seperti yang terlihat di Jalan Teuku Umar, Karawaci Kota Tangerang, Selasa (2/6/2020). Penumpukan kendaraan menyebabkan kemacetan panjang hingga ratusan meter.
Selain karena tingginya volume kendaraan yang melintas, kemacetan itu terjadi juga akibat adanya truk mogok yang berada di pinggir jalan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wahyudi Iskandar mengatakan bahwa kemacetan panjang di kawasan itu terjadi karena adanya insiden truk mogok. Tepatnya dipertigaan Jalan Teuku Umar, menuju Jalan Perintis Kemerdekaan Cikokol.
“Itu disebabkan karena ada truk mogok. Untuk mengurai kemacetan petugas mengatur diujung,” katanya menjelaskan.
Sementara terkait pemberlakuan PSBB jilid ketiga di Kota Tangerang, kata Wahyudi pihaknya saat ini lebih fokus untuk menjaga pusat pusat keramaian. Meski begitu kendaraan yang melintasi Kota Tangerang tetap dibatasi.
“Ya, tetap kendaraan tidak dilonggarkan. Itu macet karena truk mogok saja. Cek point kita sekarang ini bergabung dengan pos pantau. Fokus pada pusat pusat keramaian,” jelasnya.
Sementara pantauan di lokasi terlihat kemacetan panjang itu terjadi mulai Pkl.08.30 WIB hingga 10.30.WIB. Tinggi volume kendaraan yang melintasi Kota Tangerang di masa PSBB itu juga seolah memberi kelonggaran pengguna jalan.
Sementara diketahui Kota Tangerang kembali memberlakukan PSBB jilid ketiga, yaitu mulai 1 Juni hingga 14 Juni 2020 mendatang.
(Frwt/Vds)
