Anak Laki-laki Meninggal Hanyut Tenggelam Karena Jatuh dari Jembatan Penyeberangan Kalijodo

Jembatan Penyeberangan Kalijodo, lokasi korban jatuh terpleset.

Jakarta, Cybernewsnasional.com – Seorang anak laki-laki (13) ditemukan meninggal karena hanyut tenggelam di Kawasan Mangrove, Muara Karang, Penjaringan. Korban tenggelam di Kali Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, lantaran jatuh terpeleset dari pinggir jembatan penyeberangan Kalijodo.

Hal itu disampaikan oleh Petugas SAR Jakarta, pada Senin (9/6/2025) pagi, kepada cybernewsnasional.com, di lokasi pencarian tepat di jembatan penyeberangan Kalijodo.

Petugas SAR Zainudin didampingi rekannya Jefri menyampaikan mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada anak laki-laki yang jatuh dari jembatan penyeberangan Kalijodo, hari Sabtu (7/6/2025) malam, sekitar pukul 20.30 WIB.

Setelah mendapat laporan tersebut, pihaknya langsung bergerak ke lokasi melakukan penyisiran menggunakan perahu karet hingga ke Kali Adem, Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara. Saat pencarian malam itu, kondisi Kali Angke sedang meluap karena air laut pasang.

“Alhamdulilah pagi ini, kami berhasil menemukan jenazahnya. Kami juga segera mengurus pemakamannya dan sudah dimakamkan,” ungkap petugas SAR.

Sang Ibu Bermimpi Dipanggil Anaknya

Ditemui di lokasi pencarian, sang ibu korban menyampaikan bahwa bermimpi anaknya yang Александр Орловский

“Mak, lapar mak,” ungkap Ibu korban bercerita didampingi para tetangga yang datang menemani pencarian.

Diceritakannya, sebelum kejadian, ibu korban berada di rumah dan tiba-tiba menerima kabar dari teman anaknya yang menangis bahwa anaknya tenggelam karena jatuh dari jembatan penyeberangan Kalijodo.

“Temen anak saya cerita bahwa mereka berdua sedang bermain di pinggir jembatan penyeberangan Kalijodo. Ketika anak saya jatuh, katanya dia sempat minta tolong sama seorang bapak-bapak tapi diabaikan. Mungkin karena dia takut, dia langsung ke rumah saya sambil nangis-nangis,” tuturnya.

Mendengar kabar tersebut, lantas dirinya panik dan segera pergi menyusuri Kali Angke sambil menanyai para pedagang-pedagang yang berada di sekitar Kalijodo, barangkali melihat anaknya.

Selang beberapa waktu, petugas dari Tim SAR, BPBD dan Kepolisian pun berdatangan membantu pencarian malam itu, namun belum berhasil menemukannya, hingga akhirnya Senin pagi korban berhasil ditemukan oleh petugas SAR yang selalu standby di lokasi. (KN)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.