JAKARTA.Cybernewsnasional.com-Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Pusat menerima audiensi Pokja PWI Kejaksaan & Pengadilan Negeri Jakarta Timur di Gedung Museum Bea Cukai, Rawamangun, Rabu (3/12/2025). Pertemuan yang berlangsung mulai pukul 15.00 WIB ini membahas penguatan kerja sama komunikasi antara lembaga dan media.
Kasi Humas DJBC Pusat, Banda, menyampaikan bahwa pihaknya membuka ruang kolaborasi untuk memastikan informasi yang disampaikan ke masyarakat tetap akurat.
“Arus informasi saat ini bergerak sangat cepat. Karena itu, kami perlu memastikan setiap kegiatan dan kebijakan Bea Cukai diketahui publik secara tepat,” ujarnya.
Ketua Pokja PWI Kejaksaan dan PN Jakarta Timur, Erfan Pratama, menjelaskan bahwa audiensi ini menjadi langkah penting memperkenalkan struktur organisasi dan ruang lingkup peliputan Pokja.
“Kami ingin menjalankan fungsi pers secara profesional, tidak hanya memberitakan sisi negatif, tetapi juga informasi yang konstruktif,” katanya.
Dalam forum diskusi, Pokja PWI Jaktim juga mengusulkan kerja sama publikasi terkait penegakan hukum di bidang pabean dan cukai.
“Informasi yang lengkap akan mencegah kesalahpahaman yang sering muncul akibat potongan konten viral,” tambah Erfan. Pokja turut memaparkan legalitas kepengurusan berdasarkan SK yang diterbitkan pada 22 November 2024.
DJBC menyambut baik seluruh masukan tersebut. Banda menegaskan bahwa hasil audiensi akan disampaikan kepada pimpinan sebagai bahan tindak lanjut.
“Kami sangat terbuka untuk komunikasi yang lebih intens agar publikasi lembaga semakin berkualitas,” jelasnya. Pertemuan ini menjadi langkah konkret memperkuat hubungan kerja antara DJBC dan Pokja PWI Jaktim demi penyajian informasi publik yang lebih akurat dan beretika.
