TANGERANG, Cybernewsnasional.com – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Tangerang Cikokol menggelar sharing session bersama BPJS Watch Tangerang Raya pada Senin, 15 Desember 2025, di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Cikokol. Forum ini menempatkan Manfaat Layanan Tambahan (MLT) dan perluasan kepesertaan pekerja rentan serta UMKM sebagai isu utama yang dinilai belum optimal dirasakan masyarakat.
BPJS Watch Tangerang Raya yang dipimpin Koordinatornya, H. Gandi, diterima langsung oleh M. Irvan selaku Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Tangerang Cikokol beserta jajaran. Pertemuan ini menjadi ruang evaluasi terbuka atas tantangan implementasi program BPJS Ketenagakerjaan di tingkat lokal.

Dalam diskusi tersebut, BPJS Watch menyoroti masih rendahnya pemahaman pekerja, khususnya dari kalangan pekerja rentan, buruh harian lepas, pedagang kecil, dan pelaku UMKM, terhadap MLT BPJS Ketenagakerjaan, seperti fasilitas pembiayaan perumahan serta manfaat beasiswa pendidikan bagi anak peserta. Minimnya sosialisasi dinilai menjadi salah satu penyebab manfaat strategis tersebut belum berdampak luas.
Selain MLT, BPJS Watch juga mendorong perluasan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja rentan dan UMKM yang selama ini berada di luar jangkauan perlindungan jaminan sosial. Padahal, kelompok ini memiliki tingkat kerentanan kerja dan risiko ekonomi yang tinggi.

Koordinator BPJS Watch Tangerang Raya, H. Gandi, menegaskan bahwa pendekatan perluasan kepesertaan tidak bisa lagi bersifat administratif semata.
“Pekerja rentan dan UMKM harus dijangkau dengan pendekatan komunitas dan edukasi langsung. Negara hadir melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi mereka yang paling rentan,” ujarnya.
Forum ini juga menekankan pentingnya penguatan sosialisasi manfaat BPJS Ketenagakerjaan secara berkelanjutan dan berbasis wilayah, agar masyarakat tidak hanya terdaftar sebagai peserta, tetapi juga memahami dan memanfaatkan hak-haknya secara utuh.
Sementara itu, M. Irvan Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Tangerang Cikokol menyambut baik berbagai masukan yang disampaikan dan menyatakan komitmen untuk memperluas cakupan kepesertaan, khususnya pada segmen pekerja informal dan UMKM, serta mengoptimalkan penyebarluasan informasi terkait manfaat program.
Sharing session ini diharapkan menjadi langkah konkret memperkuat kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Watch Tangerang Raya dalam mewujudkan sistem jaminan sosial ketenagakerjaan yang inklusif, adaptif, dan berpihak pada pekerja.
***(Red)***












