TANGERANG, Cybernewsnasional.com – Cisadane Digital Festival 2025 resmi ditutup dengan catatan gemilang. Selama lima hari pelaksanaan di bantaran Kali Cisadane, festival ini berhasil menyedot lebih dari 68 ribu pengunjung dan mencatat perputaran ekonomi mencapai Rp4,118 miliar.
Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono, menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dan seluruh pihak yang terlibat sehingga festival tahunan ini kembali mencetak sukses besar.
“Alhamdulillah, selama lima hari pelaksanaan kita menyaksikan betapa besar antusiasme masyarakat. Pelaku UMKM semakin berkembang, komunitas kreatif mendapatkan ruang berekspresi, dan masyarakat menikmati hiburan yang edukatif,” ujar Maryono saat menutup festival, Minggu sore (16/11/2025).
Festival tahun ini memadukan unsur budaya, ekonomi kreatif, kuliner, olahraga, hingga atraksi digital yang menjadi daya tarik utama bagi pengunjung lintas usia. Para pelaku UMKM, komunitas kreatif, dan peserta dari berbagai daerah turut berpartisipasi, menjadikan festival ini salah satu yang terbesar di wilayah Jabodetabek.
Melihat tingginya animo publik serta dampak ekonomi yang signifikan, Maryono menegaskan bahwa durasi festival pada tahun 2026 akan diperpanjang menjadi satu minggu penuh.
“Kalau tahun ini lima hari saja sudah memberikan dampak besar, maka pada tahun 2026 kita akan laksanakan selama satu minggu atau lebih. Banyak pelaku usaha berharap waktunya diperpanjang, dan kami pastikan itu terwujud tahun depan,” tegasnya.
Maryono juga menyampaikan rencana jangka panjang Pemkot Tangerang untuk mengembangkan bantaran Kali Cisadane sebagai kawasan wisata budaya dan ekonomi berkelanjutan.
“Insya Allah, mulai dari Benteng hingga belakang Istana Nelayan akan kita kembangkan sebagai kawasan Cisadane yang memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat. Kami mengundang para investor untuk ikut menanamkan modal di kota ini,” tutupnya.
Cisadane Digital Festival telah menjadi ikon wisata kreatif Kota Tangerang, menghadirkan ragam seni budaya, atraksi teknologi digital, kuliner, edukasi publik, hingga hiburan yang menarik minat masyarakat lokal maupun luar daerah.
***(Red)***
